Meski sempat diguyur hujan, para jemaat Gereja Tiberias Indonesia (GTI) tetap tidak beranjak dari perayaan Natal Tiberias 2015 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Sabtu, 5 Desember 2015.
Malah para jemaat tetap terus mengangkat pujian-pujian dan berdoa agar perayaan Natal kala itu berlangsung kondusif. Beberapa menit kemudian, setetes hujan pun tak lagi membasahi GBK.
Bahkan, malam itu menjadi terasa hangat oleh karena semakin banyaknya jemaat yang hadir mencapai lebih dari 100 ribu jemaat.
Gembala Sidang GTI, Pdt DR. Yesaya Pariadji menjadi pembicara dan memimpin perjamuan kudus dalam perayaan Natal. Sedangkan, penyalaan lilin Natal dan Malam Kudus dipimpin oleh Pdt Darniaty Pariadji. Juga, diadakan kesaksian kesembuhan Ilahi syang Acara tersebut dimeriahkan oleh Boanerges Team, 5000 choir, orchestra dan kembang api.
Pdt Darniaty Pariadji, dalam kesaksiaannya, menyampaikan perayaan Natal merupakan momen penting dimana Allah datang ke dunia menjadi manusia. Hingga kini, Allah melawat umat manusia secara pribadi.
Pdt Darniaty menjelaskan ada dua akibat lawatan Allah secara pribadi kepada manusia. Pertama, orang itu akan melayani Tuhan. Kedua, akan menghasilkan kekudusan.
Natal juga, lanjut Pdt Darniaty, berbicara tentang kemurahan hati. Yesus berkata siapa yang bermurah hati akan beroleh kemurahan.
“Kalau kita murah hati maka Tuhan Yesus yang akan membalas 100 kali ganda kepada kita,” kata dia.
Dirjen Bimas Kristen, Oditha R Hutabarat, MTh, dalam sambutannya, mengajak semua para umat Kristen merayakan kelahiran Yesus Kristus dalam kesederhanaan (keugaharian). Sebab, lanjut Oditha, Yesus lahir pun dalam kesederhaan di kandang domba.
Menurutnya, Tuhan Yesus telah menjadi perpanjangan tangan bagi umat manusia. Demikian halnya diri kita hendaknya menjadi perpanjangan tangan untuk selalu berbuat baik kepada orang lain.
Natal, tambah dia, adalah peristiwa besar membawa berkat bagi bangsa dan negara. Karena itu, perayaan Natal jangan sampai menjadi pesta pora. Namun, biarlah Natal menjadi damai bagi kita semua.
Sebelum perayaan Natal, dalam jumpa pers, Pdt Sudarmadji Said menjelaskan tema perayaan Natal Gereja Tiberias ke-15 pada tahun 2015 adalah “Semua yang menerima-NYA, diberi-NYA kuasa untuk menjadi anak-anak Allah (Yohanes 1:12)”
“Kami berharap seluruh jemaat mendapatkan sukacita Natal menyambut kedatangan Sang Juruselamat, Yesus Kristus,” kata dia
Humas GTI, Gideon Simanjuntak, menerangkan seperti perayaan Natal sebelumnya, perayaan Natal GTI 2015 diadakan semeriah mungkin di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
“Apalagi Perayaan Natal Tiberias ini merupakan perintah Tuhan Yesus kepada Gembala Sidang Gereja Tiberias, Pdt. Yesaya Pariadji,” ujar dia.
Pantauan onlinekristen.com, ratusan polisi dan TNI serta ormas berjaga-jaga di sekitar GBK agar perayaan Natal berlangsung kondusif.
(VICTOR)
Be the first to comment