DPP PIKI Ajak Pengambil Kebijakan Kembali Pada Pemurnian Pancasila

Pengurus DPP PIKI

OnlineKristen.Com – Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Inteligensia Kristen Indonesia (DPP PIKI) mengajak semua komponen bangsa, utamanya kepada pengambil kebijakan, untuk kembali pada pemurnian Pancasila.

Demikian salah satu butir pernyataan sikap, terkait Hari Lahir Pancasila 1 Juni, yang ditandatangani oleh Ketum DPP PIKI Baktinendra Prawiro, MSc, MH dan Sekjen Audy WMR Wuisang, STh, MSi, di Jakarta, 1 Juni 2019.




Lebih lengkapnya pernyataan sikap tersebut mengutarakan bahwa Pancasila lahir dari sebuah refleksi terhadap realitas ketertindasan, keterpurukan dan kemiskinan akibat kejahatan imperialisme dan  kolonialisme.

Penderitaan dan pemiskinan kemudian membentuk kesadaran atas kesamaan nasib. Kesadaran ini  menjadi energi untuk membangun kehidupan berbangsa yang bercita-cita untuk mencapai bangsa yang merdeka.

Pancasila merupakan nilai-nilai dan cita-cita dasar yang menyatukan  negara bangsa Indonesia untuk mencapai kehidupan yang damai, demokratis, sejahtera dan berkeadilan sosial.




DPP PIKI, dalam memperingati hari lahirnya Pancasila, mengajak semua komponen bangsa untuk bertanggung jawab mewujudkan nilai-nilai Pancasila melalui upaya:

1) Membangun kesadaran untuk bersatu dan berjuang membebaskan rakyat Indonesia dari kemiskinan, intoleransi dan perilaku korupsi.

2) Menjadikan Pancasila menjadi budi pekerti yang membentuk konsep diri manusia Indonesia.

3) Mengajak semua komponen bangsa untuk menolak dan mengkritisi kebijakan publik yang berpotensi untuk melahirkan ketidakadilan, diskriminatif dan memecah belah kehidupan berbangsa.




4) Mengajak semua komponen bangsa utamanya kepada pengambil kebijakan untuk kembali pada pemurnian Pancasila dan kembali meneguhkan Pancasila sebagai pondasi kehidupan dan perekat berbangsa dan bernegara yang ber-bhinneka tunggal Ika.

(OK/Vic)

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.