ONLINEKRISTEN.com, Jakarta – Jelang akhir periode kepengurusan, Badan Pengurus Harian Gereja Bethel Indonesia (BPH GBI) menggelar media gathering bersama para jurnalis guna memaparkan beberapa agenda kegiatan besar yang akan dilakukan selama tahun 2018.
“Tahun 2018 adalah akhir periode masa jabatan kita, dimana pada tanggal 23-26 Oktober nanti ada Sidang Sinode GBI, yang merupakan pertemuan raya seluruh pejabat GBI, yang akan memilih Ketua Sinode GBI baru,” kata Ketua Sinode GBI, Pdt Dr Japarlin Marbun, dalam jumpa pers di Grha Bethel, Jakarta, Senin, 5 Maret 2018.
Lebih lanjut Japarlin memaparkan kegiatan besar sepanjang tahun 2018. Pada bulan Januari 2018, GBI sudah melakukan dua event besar yakni Rakernas Departemen Pemuda dan Anak GBI di Jakarta dan Rakernas Departemen Wanita GBI yang diadakan di Makassar.
Lalu, pada awal Februari 2018, telah dilakukan Rapat Koordinasi para ketua DPD GBI seluruh Indoenesia dan luar negeri yang dilaksanakan di Sidney, Australia.
“Karena GBI kini ada di 26 negara, maka mereka juga berharap sekali-kali jadi host (tuan rumah) dalam pertemuan GBI. Di Sidney ada sekitar 12 gereja dan mereka meng-host kita dan membiayai seluruh kegiatan. Demikian juga pada tahun 2017, kita lakukan Rakernas di Bangkok oleh karena gereja kita juga ada di Bangkok. Mereka pun meng-host kita dan membiaya seluruh kegiatan,” jelas dia.
“Berikut-berikutnya akan begitu juga agar GBI daerah punya pengalaman di luar negeri,” tambah dia.
Lebih lanjut Japarlin membeberkan agenda GBI kedepan yakni mulai April hingga Juli 2018 akan diadakan Sidang Majelis Daerah GBI di seluruh Indonesia, bahkan sampai luar negeri.
“Selain sebagai ajang pembinaan bagi para pejabat DPD GBI, akan digelar juga pemilihan para ketua DPD GBI yang baru. Sesuai dengan aturan, masa kepengurusan dibatasi dua periode. Artinya ketika sudah dua kali periode maka tidak lagi dipilih,” tegas dia.
Setelah Sidang Majelis Daerah GBI, lanjut Japarlin, pada bulan Agustus akan digelar Sidang MPL untuk mengesahkan perubahan AD/ART.
“Kita Sinode GBI ini setiap periode menyempurnakan AD/ART yang akan dilakukan pada Sidang MPL 5A,” ujar dia.
Sedangkan pada Sidang MPL 5B, jelang Sidang Sinode GBI, akan diadakan pengesahan para calon pendeta yang akan dilantik di Sidang Sinode.
“Pun, kita akan menerima laporan dari masing-masing Sidang MD mengenai bakal calon ketua umum BPH GBI. Jadi pemilihan Ketua Umum BPH GBI cukup panjang karena mesti melalui pemilihan di tingkatan MD dulu. Setelah itu dikumpulkan dan diverifikasi, MPL akan mengesahkan lima calon Ketua BPH Sinode GBI yang akan dibawa ke sinode,” kata dia.
Sidang Sinode yang akan dilakukan pada tanggal 23-26 Oktober yang akan dilaksanakan di Sentul City nanti diharapkan jadi pesta rohani bagi seluruh GBI yang diperkirakan dihadiri sekitar 8 ribu pendeta gembala.
“Dalam Sidang Sinode GBI nanti, selain BPH GBI akan melaporkan kinerja selama empat tahun, juga akan diadakan pemilihan ketua sinode yang baru sekaligus pelantikannya,” tandas dia.
(OK-1)
Kemajuan GBI saat ini dlm periode kerja BPH cukup baik,br sampai pada tahapan membangun di dlm, blm menyentuh keluar seperti, ktr2 BPD, Gereja2 lokal, pengawasan pengajaran, pengawasan Pejabat yg sdh keluar dari jalur GBI, pemberian subsidi, penanaman gereja di daerah2. utk menuju GBI Mantap hal2 ini hrs diperhatikan. Tk. TYM