OnlineKristen.com | Terjadi “Ledakan Kemuliaan” dalam Ibadah dan Perayaan Natal Bahtera yang dihadiri ribuan jemaat yang tumpah ruah memenuhi Gedung Balai Samudera Kelapa Gading, Rabu, 14 Desember 2022.
Bahtera adalah sebuah kegerakan dimana Gereja antardenominasi bersatu untuk membawa bangsa Indonesia kepada Kebenaran, dan menjadi berkat bagi banyak orang.
Beragam jemaat hadir dalam acara Natal bertemakan “Ledakan Kemuliaan” yang berlangsung dari sore hingga malam hari. Diantaranya, ada dari rombongan transpuan, tunanetra dan pemulung yang penuh khusuk dan sukacita merayakan kelahiran Yesus Kristus.
Baca juga: Kantor Advokat Jhon Panggabean Rayakan Natal bersama Para Wartawan
Beberapa pendeta dan evangelis turut menyampaikan khotbah dan pesan Natal. Diantaranya, Ev Indriati Tjipto Purnomo, Ev Hadassah Gloria Purnomo, Pdt Petrus Hadi, Ev Nany Susanti, Pdm Joshua Christian, dan Pdm Stephen Timothy.
Dalam khotbahnya, Ev Indriati Tjipto Purnomo menanggapi terkait adanya prediksi tahun 2023 akan terjadi masa gelap karena resesi global dan bencana alam.
Bahkan Presiden Jokowi juga pernah mengatakan agar masyarakat berhati-hati mulai saat ini lantaran tahun 2023 diprediksi akan menjadi tahun gelap akibat krisis ekonomi, pangan, hingga energi akibat pandemi Covid-19 dan perang antara Rusia-Ukraina.
Baca juga: Pesan Natal GBI Maple Park, Diberkati Untuk Menjadi Berkat
Berkenaan prediksi tersebut, Ev Iin, panggilan akrab Indriati, memotivasi para jemaat untuk tidak takut dan khawatir akan ramalan tersebut.
“Justru sebaliknya, mari kita berdoa dan nyatakan bahwa bila tahun depan (2023) orang bilang resesi, maka sebagai umat Tuhan kita mesti katakan resepsi,” seru Pendiri Yayasan Mahanaim ini.
“Juga, kalau ada yang prediksi tahun depan akan ada bencana terjadi, maka bagi anak Tuhan tahun depan adalah rencana Tuhan,” imbuh dia.
Lebih lanjut Ev Iin mengajak semua umat yang hadir untuk tidak gentar dan risau menghadapi masalah apapun.
“Justru sebagai orang yang beriman, yakin dan percaya dibalik masalah atau tantangan selalu ada berkat,” tuturnya.
Ev Iin juga memberikan kesaksian agar para jemaat tidak takut untuk melakukan pelayanan kepada orang miskin.
“Ketika saya mulai pelayanan di Mahanaim, banyak yang saya ajak tidak mau lantaran pelayanan yang saya lakukan untuk orang miskin. Padahal melalui pelayanan inilah saya mendapatkan banyak mukjizat dari Tuhan,” beber dia.
Baca juga: Gereja Tiberias Indonesia Konsisten Rayakan Natal Ke-19 di Gelora Bung Karno
Saat ini, lanjut Ev Iin, orang bisa melihat pelayanannya dimana ada sekitar 5000 rumah singgah yang tersebar di seluruh Indonesia.
Juga, Ev Iin mendirikan Sekolah Mahanaim dengan visi: “Mempersiapkan generasi bangsa dan pemimpin yang takut akan Tuhan, yang memiliki pengetahuan, pengertian dan hikmat, berprestasi di bidangnya serta memiliki karakter yang berkenan kepada Allah”.
Kini berdirilah sekolah TK, SD, SMP, SMA, SMK, Mahanaim English Primary, Mahanaim English Secondary, Sekolah Perhotelan Manggala Utama dan Sekolah Tinggi Teologi Kerusso Indonesia.
Baca juga: Dating Palembangan: Mari Rayakan Natal dengan Tetap Gerakkan Persaudaraan dan Berbagi Kepada Sesama
Disamping itu, Ev Iin pun membuka Dapur umum House of Mercy untuk membuat makanan yang dibagikan kepada masyarakat kecil secara rutin.
Ibadah Natal malam bertambah syahdu manakala dilakukan proses penyalaan lilin Natal diiringi lagu “Malam Kudus”.
Dalam perayaan Natal, ada pengusungan banner bersimbolkan Mahkota yang berarti kerajaan Tuhan, banner bersimbolkan Rajawali Terbang artinya kuat menghadapi badai, banner bersimbolkan Burung Merpati berarti perdamaian. Juga ada tulisan yang mendoakan Indonesia dan para penari yang mengenakan berbagai baju pesta yang menggambarkan sukacita natal. (VIC)
Be the first to comment