Jakarta (onlinekristen.com), Bertepatan dengan Hari Pahlawan, (10/10), Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kerjasama dengan Yayasan Komunikasi Indonesia (Yakomi) menggelar simposium “Menelusuri Jejak Pemikiran dan Karya Fenomenal Pendeta Basoeki Probowinoto” yang diadakan di Grha Oikumene PGI, Jakarta.
Wakil Rektor UKSW, Prof Ferdy Semuel Rondonuwu, SPd, MSc, PhD, mengatakan simposium ini bertujuan untuk menggali berbagai hal terkait mengupayakan Pdt Basoeki Probowinoto mendapatkan gelar pahlawan nasional.
Berdasarkan data dari arsip nasional, menurut Ferdy, Basoeki adalah sosok yang aktif tidak hanya di gereja tapi juga di kemasyarakatan. “Paling penting, pada tahun 1945, Basoeki pernah menjadi anggota Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP),” kata dia.
Ferdy membeberkan beberapa kontribusi pemikiran dan aksi nyata yang telah dilakukan Basoeki. “Pendeta Basoeki menekankan pentingnya pendidikan moral dan karakter. Beliau juga pernah mengingatkan kepada partai-partai agar betul-betul bertujuan memudahkan mekanisme perwakilan daerah yang akan memperkuat Indonesia merdeka saat itu. Pun, beliau pernah menjadi ketua DPRD Solo pertama di daerah yang mayoritas Islam,” urai dia.
Sementara Ketua Panitia, Robert Sitorus menambahkan Basoeki Probowinoto merupakan tokoh nasional yang turut mendirikan Partai Parkindo dan juga pernah menjabat Ketua Umum Parkindo. Juga, dia pernah turut menjadi anggota KNIP, pendiri UKSW dan Ketua DPRD Salatiga.
“Ketokohan Basoeki menjadi sangat relevan saat ini yang bisa menjadi inspirasi bagi negara yang sedang membangun pluralisme dan demokrasi yang lebih kokoh lagi. Instrumen demokrasi memang sudah ada, namun budaya dan etika untuk membangun demokrasi ini masih terus diperjuangkan,” kata Robert yang juga Wakil Ketua Yakomi dan mantan Ketua Umum PP GMKI ini.
Ketua Penasihat Yakomi, Sabam Sirait, juga megingatkan pentingnya menggali pemikiran-pemikiran tokoh-tokoh Krsiten yang ikut berperan dalam proses pendirian bangsa dan negara ini.
“Termasuk Basoeki Probowinoto yang merupakan salah satu tokoh pendiri Partai Parkindo dan anggota KNIP ini,” kata dia.
Sedangkan Pdt Emeritus Solarso Soepater, dalam refleksinya, mengutarakan Basoeki merupakan seorang mentor yang memberi perhatian kepada pembibitan calon pemimpin masa depan. “Basoeki mencarikan peluang untuk belajar, mencari pengalaman dan lalu mempraktekkan hasilnya,” jelas Sularso seraya menambahkan Basoeki Probowinoto pantas mendapatkan gelar pahlawan nasional.
Simposium kala itu dilaksanakan dari pagi hingga sore dengan menghadirkan belasan narasumber dari berbagai sudut pandang. Diantaranya, Pdt Dr Martin L Sinaga, Dr Nico L Kana, Dr Yudi Latief, Dr Daniel Yusmic Foekh, Achmad Munjid (Aktivis NU), dan Dr Albertus Patty (PGI).
Be the first to comment