Tak Percaya Covid, Jemaat dan Pendeta dari 32 Gereja di Papua Bakar Masker

Tak Percaya Covid, Jemaat dan Pendeta dari 32 Gereja di Papua Bakar Masker
Tak Percaya Covid, Jemaat dan Pendeta dari 32 Gereja di Papua Bakar Masker

OnlineKristen.com|| Puluhan pendeta dan jemaat dari 23 gereja di Papua menyerukan mereka tidak percaya akan adanya pandemi Covid-19 dan vaksin Corona.

Juga, mereka melakukan aksi bakar masker di halaman Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Samaria, Distrik Kwamki Narama, Mimika, papua, Minggu (1/8/2021).

Video pembakaran masker tersebut pun menjadi viral di media sosial dan ramai jadi perbincangan warganet.


Baca juga: Nasib 9 Gereja Di Aceh Singkil, Meski Beratap Terpal Plastik, Anak Sekolah Minggu Tetap Semangat Beribadah Memuji Nama Tuhan Yesus Kristus

Melansir dari video yang diunggah oleh akun Youtube tvOneNews, tampak beberapa pendeta dan jemaat berkumpul mengelilingi kobaran api di halaman gereja.

Sejumlah tokoh agama di GKII dengan tegas menyatakan bahwa mereka tidak percaya akan keberadaan virus Covid-19 di Indonesia. Menurut mereka, virus Corona hanyalah hasil kesimpulan manusia, bukan dari Tuhan.

“Nah ini mereka bakar banyak vaksin corona sama masker, semua dibakar ini. Jadi kesimpulan dari bapak-bapak ini, mereka sudah menenangkan jiwa-jiwa di tempat ini, mereka juga menghilangkan rasa takut karena Corona itu bukan Tuhan, jadi tidak percaya sama Corona itu. Kita semua hidup karena kuasa Tuhan,” tegas pria dalam video, dikutip dari Youtube tvOneNews (3/8/2021).


Baca juga: Michael Wattimena Ajak Warga Gereja Disiplin Protokol Kesehatan Covid-19

Beberapa tokoh agama tampak memimpin aksi tersebut, mereka terlihat kompak mengenakan jas hitam sambil memegang masker dan sebuah botol yang diduga merupakan botol vaksin.

Mereka kemudian melemparkan beberapa masker yang dipegang ke kobaran api sebagai tanda pernyataan diri tidak percaya akan keberadaan virus Covid-19.

“Atas nama Kwamki Narama, kami tidak percaya vaksin, vaksin dengan Corona,” ucap salah satu tokoh agama.


Baca juga: PANDANGAN GBI TENTANG COVID-19

Dalam pernyataannya, beberapa tokoh agama dalam video mengaku bahwa selama ini jemaat masih tetap melakukan kegiatan ibadah seperti biasa selama pandemi maupun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Kami tidak pernah menutup tempat ibadah-ibadah raya. Ada 23 gereja kami yang menjalani KKR,” kata pria dalam video.

Setelah melakukan aksi pembakaran masker, puluhan jemaat pun tampak langsung bersorak dan meninggalkan lokasi.


Baca juga: Surat Pastoral GBI Terkait Pandemi Covid-19: JANGAN KAITKAN COVID-19 DENGAN NUBUATAN AKHIR ZAMAN

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui pasti apakah aksi tersebut merupakan pendapat dari seluruh jemaat GKII atau tidak.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.